Powered by Blogger.

Thursday, February 24, 2011

TENTANG PENULIS

Maulana M. Syuhada adalah pecinta seni yang punya hobi sekolah. Setelah lulus dari Teknik Industri ITB tahun 2001, ia pergi ke Jerman untuk melanjutkan pendidikan master di bidang Manajemen Produksi di Technische Universitaet Hamburg-Harburg. Selama tinggal di Jerman ia aktif terlibat di berbagai kegiatan seni dan budaya. Tahun 2002 ia mendirikan " Angklung-Orchester Hamburg", sebuah grup angklung kampus, dan berhasil menjaring mahasiswa asing yang berasal dari sepuluh negara berbeda.

Maulana M. Syuhada
Setahun kemudian bersama tiga rekan mahasiswa lainnya, ia membentuk grup Sabilulungan, sebuah grup kesenian Sunda amatir yang menspesialisasikan dirinya pada kacapi-suling dan rampak kendang. Maulana juga merupakan personil grup gamelan Margi Budoyo Hamburg dimana ia melakukan pentas bersama grup secara reguler. Ia merupakan salah satu konseptor “Wayang Kontemporer” yang dipentaskan untuk pertama kalinya di Eropa pada November 2003 pada Festival Gamelan di Berlin.

Pengalaman terbesarnya di bidang seni dan budaya adalah ketika memimpin Keluarga Paduan Angklung SMAN 3 Bandung (KPA 3) melakukan muhibah budaya ke enam negara Eropa selama 40 hari pada musim panas 2004, yang dikisahkannya dalam buku “40 Days in Europe” ini. Sejak tahun 2005 ia tinggal di Inggris untuk melanjutkan pendidikan doktor di bidang Management Science di Lancaster University Management School.
Categories:

0 comments:

Post a Comment